Oleh : Al-Ustadz Sumitra Nurjaya S.Pd,i
(Pimpinan Majelis Taklim Al-Kamal Medan & Pondok Pesantren Miftahussuruur Medan)
Gus Muhammad Pekalongan pernah bercerita. Pada suatu hari, ada seorang santri akan di-boyong (dipulangkan) pengurus keamanan karena berbagai kasus pelanggaran. Ia diantar pengurus keamanan menuju jalan raya untuk dicarikan bis. Tiba-tiba Santri itu lari menuju ke ndalem (rumah) Mbah Yai Maimoen. Ia menangis dan tersungkur senggukan dibawah kaki Kiai Maimun Zubair.
👳♂ : "Enten nopo? (Ada apa?)" tanya Kyai Maimun.
👨 : "Kulo bade diboyong pengurus, tapi kulo taseh pengen mondok Yai (Saya mau diboyong pengurus, tapi saya masih pengen mondok Yai)" jawab Santri itu.
Kemudian Yai memanggil pengurus keamanannya, lantas kemudian Kyai berkata :
👳♂ : “Santri iki ora usah diboyong yo, mergo cah enom seng gelem ngaji saiki longko (Santri ini jangan diboyong ya, karena jaman sekarang sedikit pemuda yang mau ngaji)".
Lalu Kyai menoleh kepada santri itu dan berkata :
👳♂ : “Tapi sampean kudu janji, ojo nakal maneh (Tapi kamu harus janji, jangan nakal lagi).”
Gus Rojih Ubab (Cucu Mbah Yai) pernah berkata :
👳🏻♀ : “Mbah kung iku nek ono santri nakal, ngongkon digedekno husnudzone. Husnudzon cah iku bakal taubat lan dadi apik suatu saat. Lan didongakno ben cepet mari nakale (Mbah itu kalo ada santri nakal, menyuruh kita untuk menguatkan husnudzon. Husnudzon bahwa kelak ia akan taubat dan menjadi orang baik. Dan didoakan semoga cepat selesai nakalnya)”.
Pesan K.H Maimun Zubair pada setiap Guru ataupun Orangtua yang mendidik anaknya : "Jadi guru itu tidak usah punya niat bikin orang pintar. Nanti kamu hanya marah-marah ketika melihat muridmu tidak pintar, Ikhlasnya jadi hilang. Yang terpenting adalah niat menyampaikan ilmu dan mendidik yang baik. Masalah muridmu kelak menjadi pintar atau tidak, serahkan pada Allah SWT. Dido'akan saja terus menerus, agar muridmu mendapat hidayah. Mengajarlah dengan niat karena Allah SWT, Insyaa Allah akan membawa berkah".
والله اعلم
Dalam sebuah Riwayat yang terdapat di dalam Kitab Mathlaul Badrin, bahwasannya Rasulullah SAW bersabda : "Barangsiapa menolong/membantu Penuntut Ilmu dan Orang Berilmu, maka ia mendapat pahala seperti pahala membangun 70 Ka'bah".
Mari meringankan dakwah dan fasilitas para penuntut Ilmu, dengan cara Berdonasi
Anisah Izzati
BRI 53070102629753
FOLLOW US ON
Facebook
https://m.facebook.com/Majlis-Talim-al-Kamal-Medan-2266238913649987/
Instagram
https://www.instagram.com/mt_alkamal/?hl=id
Kalam Ustadz
https://instagram.com/alkitaabah?igshid=1s85ptebr2kne
Blog Website
https://majlistaklimalkamal.blogspot.com
Youtube
https://youtu.be/c3IT81KzLsM
Contact Person
+62812-6084-9711
No comments:
Post a Comment