Wednesday, June 9, 2021

BERIKANLAH HADIAH

Oleh : Al-Ustadz Sumitra Nurjaya S.Pd,i
(Pimpinan Majelis Taklim Al-Kamal Medan & Pondok Pesantren Miftahussuruur Medan)

Siapa sih yang nggak seneng dapet hadiah? Walaupun terkadang nilainya biasa saja, tapi bisa bikin hati berbunga-bunga bukan? Para Ulama Salaf senang sekali memberi hadiah karena Rasulullah SAW mengajarkan kita dalam hal tersebut. Kenapa?

تهادوا تحابوا

“Hendaklah kalian saling memberi hadiah, maka kalian akan saling mencintai.“

Jika mendapat rezeki, berikan lah hadiah khususnya kepada kerabat kita. Dengannya bisa menguatkan tali silaturahmi dan meredam panasnya hati kepada sesama.

Dalam hadits lain disebutkan :

تهادوا فإن الهدية تذهب وحر الصدر

"Hendaknya kalian saling memberikan hadiah, karena hadiah dapat menghilangkan sifat benci di dalam dada."

Dan para Ulama Salaf jika memberi tidak pernah mengharap balasan dari orang lain. Karena mindset mereka adalah memberi bukan diberi. Jikalau dapat hadiah dari temannya, mereka bertanya dulu, "Apa hadiah ini murni hadiah atau karena balas budi atas pemberiannya dahulu?".

Jika murni hadiah mereka mau menerimanya. Jika tidak, mereka tidak mau menerimanya. Kenapa?? Menjaga hati agar benar-benar ikhlas dalam memberi. Ini nih yang harus kita tiru. Jangan kalau udah memberi malah berharap dibales lebih. Kalau kita dikasih hadiah gimana? Ucapin terimakasih. Jangan gengsi, karena :

من لم يشكر الناس لم يشكر الله

"Barangsiapa yang tidak bersyukur (berterima kasih) kepada manusia, berarti dia tidak bersyukur kepada Allah".

Berharap dapat hadiah dari orang boleh nggak?? JANGAN, sebab :

لا تقصد المخلوق و ربك اقرب
ومن قصد المخلوق لا شك يتعب

"Janganlah bertujuan kepada makhluk karena Tuhanmu lebih dekat. Dan barangsiapa yang tujuannya adalah makhluk, maka tidak ada keraguan kalau dia akan merasa capek."

Maka ayo, mulailah memberi. Jangan berharap diberi. Jika memberi, jangan berharap balasan dari pemberianmu. Berbuatlah karena Allah semata. Inilah yang harus kita tanamkan dalam diri kita. Semoga kita dijadikan orang yang ikhlas dalam beramal karena Allah SWT.

Keterangan :
Saat kajian Kitab Tanbihul Mughtarrin, bersama Habib Jamal Ba'agil.

والله اعلم


Dalam sebuah riwayat yang terdapat di dalam Kitab Mathlaul Badrin, bahwasannya Rasulullah SAW bersabda : "Barangsiapa menolong/membantu Penuntut Ilmu dan Orang Berilmu, maka ia mendapat pahala seperti pahala membangun 70 Ka'bah".

Mari meringankan dakwah dan fasilitas para penuntut Ilmu, dengan cara Berdonasi
Anisah Izzati
BRI 53070102629753

FOLLOW US ON :

Facebook
https://m.facebook.com/Majlis-Talim-al-Kamal-Medan-2266238913649987/

Instagram
https://www.instagram.com/mt_alkamal/?hl=id

Kalam Ustadz
https://instagram.com/alkitaabah?igshid=1s85ptebr2kne

Blog Website
https://majlistaklimalkamal.blogspot.com

Youtube
https://youtu.be/c3IT81KzLsM

Contact Person
+62812-6084-9711


اللهم صلی عل سيدنا محمد و عل الی سيدنا محمد

No comments:

Post a Comment

PESAN BERHARGA UNTUKMU

Oleh : Al-Ustadz Sumitra Nurjaya S.Pd,i  (Pimpinan Majelis Taklim Al-Kamal Medan & Pondok Pesantren Miftahussuruur Medan) Diantara pesan...